Mediablambangan.co.id - Pasar Banyuwangi akan direvitalisasi menjadi pusat perbelanjaan dan destinasi wisata. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan menarik wisatawan ke Banyuwangi.
Revitalisasi Pasar Banyuwangi akan dilakukan dengan tetap mempertahankan nilai sejarah dan budayanya. Pasar ini akan dibangun dengan konsep modern dan ramah lingkungan.
""Selain eks Kantor Dagang Inggris atau yang biasa dikenal dengan Asrama Inggrisan, Kementerian PUPR akan memugar Pasar Banyuwangi yang juga bangunan bersejarah. Anggarannya sudah disiapkan, pelaksanaannya tahun depan (2024). Insyaallah lancar, mohon doa dan dukungan masyarakat," kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.
Ipuk meyakini revitalisai pasar Banyuwangi akan membawa dampak baik bagi perekonomian masyarakat. Terlebih letak pasar induk ini berada tepat di jantung kota Banyuwangi.
"Harapannya, dengan revitalisasi ini akan meningkatkan kunjungan orang ke pasar. Sehingga pasar bisa benar-benar menjadi pusat perbelanjaan yang menjanjikan bagi para pedagangnya serta nyaman bagi para pembelinya," ujar Ipuk.
Pekan kemarin, tim Kementerian PUPR telah datang dan melakukan survey terkait pelaksanaan revitalisasi Asrama Inggrisan dan Pasar Banyuwangi. Direktur Prasarana Strategis Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Essy Asiah, telah memaparkan rencana revitalisasi Pasar Banyuwangi kepada Bupati Ipuk.
“Pembangunannya akan tetap mempertahankan fasad bangunan asli, karena pintu gerbangnya adalah bangunan bersejarah,” kata Essy.
Pasar Banyuwangi, kata Essy, bangunan bagian depan yang termasuk cagar budaya hanya akan direvitalisasi. Sementara bagian belakang bidak-bidak pedagang yang beratap seng akan dibongkar. Kemudian dibangun kembali dengan lebih modern namun tetap mengadopsi arsitektur lokal Osing.
“Misalnya, untuk atap bangunan pasar akan kita buat menyerupai bentuk atap rumah adat Osing,” terang Essy.
Bangunan pasar tersebut, gedung utamanya akan dibangun dua lantai. Dibagi atas pasar basah, pasar kering dan area kuliner. Juga dilengkapi dengan gedung parkir yang dibangun tiga lantai.
“Jadi nanti depan pasar akan rapi, jalan aspalnya juga akan diganti dengan paving. Kalau malam bisa dipakai untuk jalan-jalan dan kulineran wisatawan,” ujarnya. (*)